Rabu, 24 Februari 2010

si belang


Deni Maulana (10) pemilik si Belang. Dia tidak mau menjual atau memberikan
peliharaan kesayangannya itu pada orang lain.
Si Belang Berlafal Allah itu Pernah Luka Parah Dibacok Orang
Gagah Wijoseno - detikcom
Tangerang - Walaupun tidak pernah mencuri atau buang air sembarangan, Si
Belang bukanlah kucing yang bersahabat. Kucing yang corak bulunya
membentuk lafal Allah di tubuhnya ini tidak mau digendong oleh orang
selain pemiliknya, Ade Yusuf (35) dan anaknya Deni Maulana (10).
"Iya mas, yang berani pegang-pegang dia emang cuma suami saya sama Deni.
Kalau sama orang yang nggak dikenal, dia galak," kata Eti Eriyanti (31)
pada detikcom di rumahnya, Jl Puspiptek Raya, Ampera Poncol, Tangerang,
Banten, Rabu (28/3/2007).
Eti mengisahkan, perilaku ganas Si Belang ini kemungkinan disebabkan
pengalaman traumatis yang pernah dialaminya. Dulu Si Belang pernah luka
parah dibacok saudara tetangganya gara-gara ada lafal Allah di tubuhnya.
"Ada luka sobekan di punggung atas kaki kanan bagian depan, kulitnya
sampai terkelupas. Orang bilang ada yang ngebacok," tuturnya.
Kejadian itu berawal dari ketertarikan saudara salah satu tetangga Eti
pada Si Belang. Kabarnya, dia memiliki ilmu batin yang bisa melihat makna
di balik lafal Allah Si Belang.
Namun niatnya tidak ditanggapi oleh si Belang. Saat hendak ditangkap,
kucing betina ini kabur. Karena kesal itulah, pria itu mengejar dan
akhirnya menyabetkan senjata tajam ke tubuh Si Belang.
Pantauan detikcom, sifat tidak bersahabat memang ditunjukkan Si Belang.
Saat hendak dipegang perutnya, kucing 3 warna itu langsung mendesis dan
mengambil ancang-ancang menyerang. Eti yang notabene sudah sering
berinteraksi dengan Si Belang pun tidak berani saat diminta berpose
bersama untuk diambil fotonya.
"Nggak ah, takut nanti dicakar. Yang berani cuma bapaknya sama anak saya,"
katanya. Ada-ada saja!(gah/asy)
Kucing Berlafal Allah Pernah Ditawar Rp 500 Ribu
Gagah Wijoseno - detikcom
Tangerang - Bulu lembut di tubuh si Belang yang membentuk lafal Allah
memang menarik perhatian banyak orang. Walau belum dipublikasikan secara
luas, tawaran demi tawaran untuk membeli kucing tersebut sudah diterima
keluarga Eti Eriyanti (31). Ada orang yang menawar kucing itu Rp 500 ribu.
Tapi, tawaran itu ditolak Eti. "Pernah waktu itu ada yang nawar sampai Rp
500 ribu tapi saya tetap nggak ngasih," kata Eti kepada detikcom di
rumahnya, Jl Puspiptek Raya, Ampera Poncol, Tangerang, Banten, Rabu
(28/3/2007).
Anak Eti, Deni Maulana (10), dengan lantang tidak mau memberikan
peliharaan kesayangannya itu pada orang lain. Dia juga menolak bila ada
orang yang hendak membeli Si Belang. "Nggak dikasih!" ujar Deni saat
ditanya apakah ia bersedia memberikan Si Belang bila ada yang meminta.
"Nggak dikasih juga!" jawab Deni tegas setelah ditanya apakah dia mau
melepas menjual Si Belang bila ada orang yang mau membelinya dengan harga
mahal sekali pun.
Eti menambahkan, bila sampai si Belang dijual, dirinya takut kualat.
"Pamali. Orang sih jual ayam atau burung, bukan jual kucing," kata dia.
Sudah banyak orang yang mau membeli kucingnya, tapi sebanyak itu juga
orang yang tak terkabulkan keinginannya. Bahkan, ada orang yang sampai
mewanti-wanti Eti agar menjual pada dirinya bila si empunya kucing berubah
pikiran. Tapi sekali lagi Eti menolaknya.
Eti mengatakan bila ada orang yang mau merawat Si Belang, maka hal itu
lebih baik dilakukan bersama-sama. "Pernah waktu itu ada orang Taman Mini
yang datang. Difoto sama ponsel terus bilang sama bosnya ada kucing bagus.
Dia bilang kalau jadi (menjual) hubungi dia dulu. Saya mah tetap nggak
mau. Kalau mau, dirawat bareng-bareng saja," kata Eti.(gah/asy)
Heboh Kucing Berlafal 'Allah' di Tangerang
Gagah Wijoseno - detikcom
Si Belang berlafal Allah (foto: gagah w/detikcom)
Jakarta - Setelah heboh tentang lafal Allah di jilatan api lumpur Lapindo,
terong, awan, dan juga pohon, kali ini lafal Allah juga terlihat pada
badan seekor kucing. Kucing yang bernama Si Belang ini pun jadi bahan
perbincangan banyak orang.
Sepintas, rumah sederhana yang terletak di Jl Puspiptek Raya, Ampera
Poncol, Tangerang, itu memang terlihat tidak ada yang istimewa. Namun,
bila ditengok ke ruang dalam, rumah pasangan Ade Yusuf (35) dan Eti
Ariyanti (31) ini memang memiliki daya tarik tersendiri.
Daya tarik itu tak lain adalah si Belang. Kucing betina ini menjadi daya
tarik, karena corak bulu di sisi kanan dan kiri perutnya membentuk lafal
Allah. Lafal Allah dalam tulisan Arab itu memang sangat jelas terlihat.
Kepada detikcom, Rabu (28/3/2007), Eti menceritakan, kucing istimewa itu
didapat dari saudaranya yang tinggal di daerah Buaran, Tangerang.
Suaminyalah yang memboyong pulang ke rumah.
"Suami saya pergi ke rumah saudara buat ambil aquarium. Ketika di sana,
saat suami jongkok, tiba-tiba dicakar oleh kucing itu. Pas pulang
kepikiran terus. Kata suami saya kucingnya cakep. Malamnya, pas malam
Jumat saya diajak untuk ngambil kucing itu," kenang Eti.
Corak bulu si Belang sebenarnya sudah membentuk lafal Allah sejak pertama
kali tiba di rumah Eti setahun yang lalu. Hanya saja kian lama, pola itu
semakin jelas terukir di bulunya yang merupakan kombinasi dari warna
hitam, kuning pucat, dan putih.
Keunikan Si Belang menarik perhatian beberapa kerabat dan teman dekat Eti.
Eti pernah ditawari untuk membawa Si Belang ke orang pintar untuk
mengetahui maknanya. "Saya pernah disuruh majikan saya. Tapi saya malas
ah. Nanti di sana disuruh bayar, lagian saya juga nggak ada waktu buat
yang gitu-gituan, " tuturnya.
Eti mengakui ia dan keluarganya sangat menyayangi Si Belang. Si Belang
tergolong kucing yang tahu diri dan menghargai kebersihan. "Dia itu kalau
buang air nggak pernah di dalam rumah. Terus nggak pernah nyolong atau
ganggu orang lagi kumpul-kumpul makan," ujar Eti.
Saat ini Si Belang dibiarkan saja bermain sesuka hatinya di luar ruangan.
Dia baru saja melahirkan 2 anaknya. Tapi, kata Bu Eti, bulu-bulu di tubuh
anak Si Belang tidak ada yang menyerupai induknya.(gah/ asy)
-BCA SCM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar